Peluang Bisnis Industri Kemasan, Tempat Makan dan Minum dari Kertas

Peluang Bisnis Industri Kemasan, Tempat Makan dan Minum dari Kertas ( Packaging Paper ) – Maraknya bisnis kuliner mempengaruhi peluang bisnis industri kemasan (packaging) di Indonesia. Mengingat bahwasanya produsen makanan serta minuman memiliki andil 70% sebagai pengguna produk packaging. Bahkan tak bisa dipungkiri makanan serta minuman adalah kebutuhan pokok dalam masyarakat, hal ini membuat industri kemasan meningkat 10 – 15% setiap tahun.

Aneka macam variasi kemasan makanan dan minuman yang ditawarkan, dengan bahan baku yang bervariasi pula mulai dari plastik, aluminium, kaleng, sampai dengan yang berbahan kertas, dengan desain yang dibuat semenarik mungkin, yang diharapkan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen. Namun, adanya konsep go green yang beberapa tahun belakangan ini terus diusung masyarakat dunia, menciptakan banyak produk yang dibuat dengan konsep eco friendly (ramah lingkungan), tidak ketinggalan pula pada produk kemasan. Maka dari itu, sekarang kemasan berbahan baku kertas menjadi pilihan beberapa pengusaha kuliner. Alasan pemakaian bahan baku kertas, karena materi ini bisa didaur ulang, sehingga mengurangi pembabatan pohon – pohon yang merupakan bahan pembuat kertas.

Konsep Peluang Bisnis Industri Kemasan

Meskipun produk kemasan ini dibuat dari kertas, tetapi tidak berarti bisa menggunakan semua jenis kertas. Ada standar internasional yang diberlakukan untuk produk kemasan berbahan kertas. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi konsumen. Biasanya bahan baku kertas yang digunakan adalah kertas yang dilapisi dengan plastik Polyethylene, jenis kertas yang aman untuk makanan dan minuman, khususnya yang bersuhu panas.

Meskipun produk gelas kertas atau paper cup merupakan produk paling banyak ditemukan di pasaran, tetapi ada juga produk piring, bowl (mangkuk), maupun cetakan kue yang terbuat dan kertas food grade (aman untuk makanan). Untuk produk paper cup sendiri, biasa digunakan oleh kafe, restoran, ataupun perusahaan yang bergerak di bidang kuliner. Sedangkan untuk piring dan mangkuk kertas, biasa digunakan pada usaha makanan fast food seperti KFC, CFC, Mc Donald dan lainnya. Untuk cetakan kue dan kertas biasanya digunakan pada pembuatan Cup Cake, Muffin, maupun Tiramisu.

Inovasi pada Packaging Paper

Untuk mengatasi kebosanan pada konsumen, produsen kemasan harus sering membuat inovasi dan kreativitas pada produknya. Semisal, untuk mengurangi panas saat memegang gelas berisi minuman panas, beberapa produsen memberikan aksen handle yang difungsikan sebagai pegangan. Ada juga dengan menambahkan lagi kertas bergelombang untuk menjaga agar panas bisa tahan lebih lama. Sedangkan khusus minuman dingin, seringkali dilapisi dengan vernis, untuk menyiasati agar paper cup tidak rusak karena embun yang ditimbulkan.

Pada dasarnya tidak ada waktu tetap untuk setiap produsen berinovasi dalam pengembangan produk, baik desain gambar maupun bentuknya. Akan tetapi, produsen dituntut lebih jeli melihat perkembangan pasar, untuk melihat tren atau kebutuhan masyarakat akan produk ini. Misalnya, terjun langsung ké masyarakat untuk mensurvei apa saja kekurangan dan produknya, sehingga dari situ produsen bisa berkreasi sesuai kebutuhan konsumen.

Cara Pemasaran Kemasan

Untuk promosi dan penjualan, sebaiknya produsen membuka pasar denqan menawarkan langsung ke restoran, rumah makan, atau perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Hal ini dikarenakan, produk yang ditawarkan berkaitan dengan makanan dan minuman, sehingga banyak konsumen memilih produk lama yang lebih dipercaya kualitasnya. Selain, membuat kemasan kertas dengan logo atau desain dari pemesan, sebaiknya produsen juga membuat produk kemasan kertas tanpa desain atau logo, dimaksudkan agar produk ini bisa menyasar ke konsumen biasa, yang memiliki bisnis kuliner namun belum mempunyai brand atau logo.

Baca Juga : Bisnis Musiman yang Bisa Untung Besar

Demikianlah tadi ulasan kita pada kesempatan kali ini mengenai peluang bisnis industri kemasan. Semoga dapat menambah wawasan dan memberikan referensi dalam menangkap setiap peluang yang ada.